Wakil Bupati Barito Selatan, Satya Titiek Atyani Djoedir membuka Bazar dan pasar murah itu merupakan wujud kepedulian Pemkab kepada masyarakat kurang mampu katanya.
Usai membuka bazaar dan pasar murah Wakil Bupati mengatakan “Bazar dan pasar murah ini wujud kepedulian kita untuk terpenuhinya ekspektasi masyarakat pada harga bahan pokok menjelang natal dan tahun baru yang cenderung mengalami kenaikan”.
Momen ini untuk para keluarga kurang mampu agar memperoleh kebutuhan pokok dengan harga ekonomis atau lebih murah dari harga pasar. Ucapnya lagi “Untuk itu bagi masyarakat kurang mampu saya berharap bisa memanfaatkan bazaar dan pasar murah ini dengan sebaik-baiknya”.
Paket yang disediakan dalam pasar murah ini ada enam komoditi yakni, beras dalam kemasan 5 kilogram, gula pasir 1kg, minyak goring 1 liter, tepung terigu 1 kg, kopi 1 bungkus dan susu kental manis 1 kaleng.
Kedepan, pihaknya berharap komoditi ini untuk pasar murah dan penyeimbang untuk warga kurang mampu akan ditambah. Serta kegiatan ini tidak hanya di 10 Desa/Kelurahan namun semua desa. Dia menerangkan “Karena keterbatasan anggaran kita hanya mampu menyediakan 1.124 paket untuk 10 desa di tiga Kecamatan”.
Ditempat yang sama kepala Disdagkop Barsel, Swita Minasih mengatakan dilaksanakan jelang hari besar keagamaan khusunya natal dan Tahun Baru. “Kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah atau kurang mampu dengan menyalurkan subsidi harga paket sembako untuk keperluan Natal dan Tahun baru”.
Kegiatan ini dilaksanakan selama empat hari dari 11-14 Desember 2019. Adapun lokasi pasar murah dilaksanakan ditiga kecamatan meliputi 10 desa.
Untuk Kecamatan Gunung Bintang Awai, Desa Ugang Sayu, gagutur, Bipak kali dan Desa Sei Paken. Sementara Kecamatan Dusun Utara, Desa Hingan, Danau Bambure, Desa Tamparak Dalam, Kecamatan Dusun Selatan, meliputi Desa Telang Andrau, Desa Sababilah, dan Desa Sanggu.