MMCBarsel
– Buntok – Kuliah Umum Sekolah Pasca Sarjana
Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta dengan tema “Kepemimpinan dan Inovasi Kebijakan di
Era Otonomi Daerah’’ dihadiri oleh Penjabat (Pj) Bupati Barito Selatan (Barsel)
H. Deddy Winarwan di aula kantor Bappeda
Kab Barsel, Rabu (17/7/2024).
sambutannya Pj Bupati Barito Selatan mengatakan bahwa
kepemimpinan dan inovasi kebijakan adalah dua elemen kunci dalam memastikan
keberhasilan otonomi daerah. Dan dengan adanya otonomi daerah, pemerintah lokal
memiliki wewenang yang lebih besar untuk mengatur dan mengelola wilayahnya
sesuai dengan potensi dan kebutuhan masyarakat setempat untuk mewujudkan tujuan
pembangunan yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat, meningkatkan
kualitas pelayanan publik kepada masyarakat serta untuk meningkatkan daya saing
daerah.
Selain memperkenalkan secara singkat
profil Kabupaten Barito Selatan yaitu bahwa Kabupaten Barito Selatan adalah
merupakan salah satu kabupaten dari 13 Kabupaten dan 1 Kota di Provinsi
Kalimantan Tengah. Pj Bupati Barsel juga menjabarkan 8 (delapan) prioritas pembangunan,
diantaranya penguatan birokrasi dan perbaikan pelayanan publik, penanganan stunting,
inflasi dan kemiskinan daerah, prioritas
pembangunan infrastruktur di 6 Kecamatan, “Ganta Ma Tumpuk”
(Datang ke Desa) 86 Desa dan 7
Kelurahan,
peningkatan kehidupan
beragama (Gerakan Subuh dan Jumat keliling ke seluruh desa di
Kabupaten Barito Selatan),
pembentukan Call Centre dan Help Desk
untuk menampung aspirasi masyarakat melalui “ITAH
LAPOR”,
peningkatan kesejahteraan tenaga Guru Honorer dan RT/RW
melalui penambahan jumlah insentif sebesar 100%.
Manusia, dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti Nota Kesepahaman Bersama
Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) dengan 21 (Dua Puluh
Satu) PTN terbaik di Indonesia terkait Kerjasama dalam pengembangan Tri Dharma
Perguruan Tinggi.
Untuk
peningkatan kapasitas ASN telah dialokasikan juga untuk beasiswa kuliah S2, S3,
program RPL bagi ASN. Oleh sebab itu pada ABPBD Murni TA 2024 Telah disediakan
Anggaran ± 20 Milyar Rupiah dan pada P-APBD ditingkatkan lagi menjadi ± 32
Milyar Rupiah. Di samping itu dalam rangka meningkatkan peranan lembaga adat,
telah juga dianggarkan insentif dan operasional Kedamangan.
‘’Terima
kasih Bapak Prof. Dr. Agus Heruanto Hadna Guru Besar Bidang Ilmu Manajemen dan
Kebijakan Publik FISIPOL UGM atas kehadiran dan kesediaannya untuk berbagi ilmu.
Semoga semuanya dapat bermanfaat bagi kita semua,’’tutup Deddy.
Hadir Kepala Perangkat Daerah, juga
mahasiswa UGM yang sedang melaksanakan tugas KKN di Kab Barito Selatan (pubdok//diskominfobarsel//5R1)
materi,foto: SNH, JN.