MMCBarsel – Buntok – Sesuai hasil rapat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda),
Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Pemkab Barsel), membangun tanggul
sementara penahan air pada Jalan Trans Kalimantan yang berada di Desa Lembeng,
Kecamatan Dusun Selatan, yang masih terendam banjir, Jum’at (26/01/2024)
Meskipun Jalan Trans Kalimantan ini
merupakan kewenangan pemerintah pusat, namun kami memiliki tugas menjaga
keselamatan masyarakat pengguna jalan, sebab di desa Lembeng merupakan salah
satu titik terparah banjir yang menggenangi jalan Trans Kalimantan, terang Penjabat
(Pj) Bupati Barsel H. Deddy Winarwan.
Pembuatan tanggul penahan air ini dilakukan
untuk keselamatan masyarakat pengguna jalan yang melintasi jalan yang terendam
banjir mengingat arus air yang menggenangi Jalan Trans cukup deras, dengan
harapan pembuatan tanggul bisa mengurangi derasnya air, ujar Deddy.
“Kepada masyarakat pengguna jalan agar
selalu berhati-hati pada saat melintasi jalan yang tergenang banjir dan
mematuhi arahan petugas yang bertugas di lapangan,” harap Deddy.
Untuk pemilik mobil yang bertonase berat sementara waktu untuk tidak
melintasi jalan yang tergenang banjir yang berada di Desa Lembeng, untuk
mengindari hal-hal yang tidak diinginkan, tutup Deddy.
Sementara itu Suhardi salah seorang
pengguna jalan yang melintas mengapresiasi langkah Pemkab Barsel yang
diinisiasi oleh Pj. Bupati Barsel H.Deddy
Winarwan tersebut
Terima kasih Pemkab Barsel dan Pj. Bupati yang
sudah membuat tanggul penahan air sehingga kami bisa melewati jalan ini dengan aman,
ujarnya.
Dalam pembuatan tanggul penahan air tersebut
dipimpin langsung Sekretaris Daerah Kab. Barsel Eddy Purwanto dan melibatkan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
(PUPR) mengerahkan alat berat, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
Barsel, Dinas Pemadam Kebakaran dan Satpol PP, Polres Barsel, Kodim 1012 Buntok
dan warga setempat (//pubdok//diskominfobarsel//R1//)